• Home
  • About
  • Contact
    • Category
    • Category
    • Category
  • Shop
  • Advertise

Mengenai Saya

Foto saya
mrs.kingdom17
Hiiii... how's your life?
Lihat profil lengkapku
Diberdayakan oleh Blogger.
facebook twitter instagram pinterest bloglovin Email

Mengenai Saya

Foto saya
mrs.kingdom17
Hiiii... how's your life?
Lihat profil lengkapku
Hai Guys, 
What's Up! 

"Investment in Travel is an investment in Yourself" - Matthew Karsten-





Kali ini aku mau kilas balik liburan aku ke Pacitan, Jawa Timur yang aku laksanakan pada bulan Oktober 2018 udah lama banget ya. Ya gitu deh suka anget-angetan kalo nulis. So biar ada kenangan, aku jadiin satu cerita langsung deh sekarang. Hehehe.

Pacitan sendiri dari dulu sudah terkenal dengan wisata Goa Gong-nya. Desa kelahiran Presiden SBY ini ternyata punya banyak tempat wisata menarik. Jadi sebenernya dua hari itu gak cukup buat bisa eksplor semua tempat. Nah berikut destinasi yang bisa kamu kunjungi kalau punya waktu yang terbatas di Pacitan.

1. PANTAI BANYUTIBO

Destinasi pertama yang kami kunjungi adalah pantai Banyutibo. Sesuai dengan namanya, "banyu" yang berarti air dan "tibo" yang berarti jatuh ini menggambarkan air terjun yang bermuara ke pantai langsung. Unik banget ya, jarang-jarang dong bisa liat air terjun yang biasanya ada di pegunungan eh ini justru bermuara ke lautan.



Dari kejauhan air terjun yang jatuh ke pasir pantai ini keliatan bagus banget. Langsung dehh pengen nyebur karena pasti praktis banget abis mandi air asin bisa langsung bilas di air tawar. Hehehe. Cuma ini sekedar angan aja, karena aku enggak bawa baju ganti yang cukup.



Dari atas tebing menuju tepi pantai, kita harus menuruni tangga, karena memang lokasinya berada di dalam tebing. Begitu menginjakkan kaki di pasir, wah terasa sangat lembut. Pasirnya berwarna kecoklatan ditemani ombak kecil yang berkejaran. Seru banget deh.

2. PANTAI KLAYAR

Destinasi selanjutnya adalah pantai Klayar. Aslik, mungkin ini pantai terbesar yang pernah aku lihat. Bayangin aja saking luasnya dari tempat parkir menuju pantai utama, aku harus naik ojek. Ya sebenernya bisa aja jalan, tapi jauh banget. Mana pas sampe sini cuacanya panas banget. Jadi ojek adalah pilihan yang sangat tepat, itung itung bantu warga sekitar juga.



Nama pantai Klayar konon berasal dari sebuah kapal yang terombang ambing atau dalam bahasa setempat disebut "Glayar". Pantai ini sendiri bisa dikategorikan dalam tiga Spot. Jadi spot pertama didominasi lautan yang tenang. Disebelahnya lautan yang 'garang' karena dipenuhi ombak besar dan spot semburan mata air. Dimana adanya mata air yang mencuat dari antara belahan batu tebing.


Kalau masih kuat berjalan di bagian atasnya lagi, maka dari ketinggian pantai Klayar ini terlihat seperti bentuk 'love' dengan perbedaan warna airnya saja. Selain itu ada cara yang lebih mudah mengelilingi pantai yang luas ini yaitu dengan naik ATV.

3. GOA GONG

Siapa tidak kenal Goa Gong? Goa yang terkenal karena menghasilkan suara indah ini sudah menjadi bucketlist aku sejak lama. Akhirnya bisa lihat langsung dengan mata kepala sendiri. Wahh senang banget!


Untuk memasuki Goa Gong, cukup membayar tike masuk sebesar 15rb rupiah. Jadi loket masuk kita masuk harus jalan sekitar 100 meter. Begitu tiba di mulut goa, kita masih harus mengantre, menunggu orang yang di dalam keluar. Memang sudah ada kapasitas tertentu dalam memasuki goa, hal ini dilakukan karena memang udara dalam goa tidak sebanyak diluar.


Rasa kagum dan takjub langsung mengeriap begitu memasuki goa Gong. Wah parah sih keren banget. Goanya ternyata sangat luas, padahal dari luar keliatan kecil. Selain itu atraksi warna warni lampu semakin mempercantik isi goa. Wah pokoknya harus liat sendiri deh.

4. PANTAI SRAU

Pantai Srau menjadi destinasi terakhir hari pertama perjalanan saya, ya pantai ini menjadi pilihan untuk mendirikan tenda. Malam harinya kalau masih kuat, bisa banget berburu milky-way, saya sendiri memilih tidur karena kecapekan. Hehehe



Esok paginya selesai berbenah diri maka melihat sunrise adalah kegiatan yang wajib dilakukan. Ada beberapa spot untuk menikmati sunrise di sini. Ada yang di tepi pantai atau dari atas bukit. Semuanya bagus, tinggal pilih kuat yang mana. Kalau saya sudah pasti cari tempat yang paling mudah dijangkau, pinggiran pantai. Hehehe

Nuansa pagi di pantai Srau sangat indah, pasir, ombak dan angin seolah menyambut kedatangan kami. Selain rombongan kami, ada juga rombongan lain yang menghabiskan waktunya di sini. Bahkan anak-anak asik berenang berlarian kesana kemari. Kalau orang dewasa mah udah pasti, foto sana foto sini.

5. KALI COKEL

Destinasi selanjutnya adalah kali Cokel. Jujur gak ada ekspektasi apapun akan tempat ini. Cuma bayangin main di kali, udah gitu doang. Ternyata di sini seru banget.


Jadi ada perahu yang bisa disewa dengan muatan empat orang ditemani dua awak. Nah perahu ini nantinya bakalan bawa penumpang menyusuri kali Cokel. Tapi sebelumnya, perahu akan dibawa menuju lautan dulu. Jadi posisi kali cokel ini memang berada di pinggiran laut jadi bisa langsung nyambung ke laut. Nah di laut ini kita bakalan tegang karena naik perahu kecil di ajak ke tengah lautan yang berombak besar. Wahh parah seru banget. Ya walau agak deg-deg an juga, tapi justru di situ sensasinya. Hehehe


Kelar diajak mainan ombak di laut, maka perahu akan diarahkan kembali menuju kali Cokel. Di sini suasana langsung tenang dan santai banget. Menyusuri kali Cokel yang dikelilingi pohon kelapa di sisi kanan kirinya membuat penumpang terlindung dari panas yang menyengat.

6. PANTAI KASAP

Destinasi selanjutnya adalah  pantai Kasap. Pantai yang disebut sebagai " Raja Ampatnya" Pacitan ini terletak tepat di samping kali Cokel. Jadi cukup berjalan mengikuti jalur yang sudah ditempeli penanda arah ke pantai Kasap.



Pantai Kasap juga memiliki beberapa spot. Yang paling terkenal adalah spot di atas tebing dengan view gugusan bukit di kejauhan. Untuk tiba di spot ini, kita harus mendaki selama kurang lebih 15 menit. Bawa air minum yang cukup karena cuacanya sangat panas.


Demikianlah destinasi yang wajib kamu kunjungi ketika liburan ke Pacitan dalam waktu dua hari. Paling enggak ini sudah cukup banget menghilangkan kepenatan yang ada.


HAPPY READING SEGERAKAN TRAVELING! 

With Love, 

MRS 



Share
Tweet
Pin
Share
55 komentar
Hai Guys,
What's Up! 

"I can leave the sea, but the Sea never leaves me" - anonym





Kali ini saya mau sharing tentang pengalaman saya Live On Board selama tiga hari di Labuan Bajo. Ya untuk yang mau menikmati keindahan pulau Flores, sailing selama 3 hari adalah pilihan yang sangat tepat. Bahkan terasa kurang bagi saya yang baru belajar snorkling kala itu. Perjalanan ini saya lakukan pada bulan Juni 2018. Bersama dengan teman teman yang baru lain yang dikoordinir oleh komunitas sharecost, Backpacker Jakarta. Biaya sharecost sebesar 1,3 juta sudah include semua. Kecuali tiket pesawat ke meeting point, bandara Komodo.



Sehari sebelum sailing saya sudah tiba di Labuan Bajo, tepatnya sore hari saya menginjakkan kaki untuk pertama kali di Bandara Komodo. Wahh ada rasa haru karena akhirnya saya bisa tiba di sini. Keluar bandara saya naik ojek menuju pelabuhan. Di sini bertemu dengan, Kak Omed, selaku CP atau penanggung jawab selama trip berlangsung. Ternyata temen yang lain sudah menuju..

1. BUKIT SYLVIA

Untuk menantikan sunset. Perjalanan ke sini juga seru, saya naik ojek dan jalanannya berkelok-kelok dan berdebu. Sekitar 10 menit kemudian saya sudah tiba di bukit Sylvia. Ternyata nama bukit Sylvia diambil dari nama resort yang ada di sekitar bukit tersebut.

Bukit yang kering kecoklatan dengan view laut yang biru menjadi daya tarik destinasi pertama yang saya kunjungi ini. Well, akhirnya saya bisa menyaksikan secara langsung, rerumputan kering khas daerah timur Indonesia. Wah senang banget sih ini.

Pulang dari bukit Sylvia kami menuju penginapan yang berada tepat di depan pelabuhan. Selanjutnya kami makan seafood di jalan ujang, yang merupakan food center di Labuan Bajo. Ada banyak pilihan seafood segar dengan harga terjangkau di sini. Dijamin kenyang deh.

2. PULAU KELOR YANG CANTIK

Pulau Kelor ditempuh sekitar 3 jam perjalanan dari pelabuhan utama di Labuan Bajo. Tenang selama 3 jam kita akan disuguhi pemandangan bebukitan kecemasan khas daerah timur.

Sesampainya di pulau Kelor maka dari jauh akan terlihat pulau kecil yang ber pasir putih. Pulau Kelor tidak terlalu luas. Nah hal utama yang bisa dilakukan di sini adalah mendaki bukit kecil dan melihat view ketjeh dari ketinggian.



Sebenarnya buktinya enggak terlalu tinggi, tapi cukup curam dan treknya gak terlalu jelas, jadi kudu ekstra hati-hati dakinya. Soalnya sebelahnya itu langsung lautan. Kalau aku sendiri juga cukup merasa takut sih, tapi selama kita waspada semuanya pasti berjalan dengan aman.

Oiya jangan lupa bawa air minum yang cukup karena trekking ke atas cukup menguras tenaga ditambah udara laut yang sangat panas.

3. PANTAI MANJARITE

Habis makan siang dan panas-Panas an di pulau Kelor maka snorkling adalah hal yang bisa kalian lakukan di pantai Manjarite.



Bawah lautnya cukup bagus bagi saya yang masih newbie dalam dunia selam menyelam. Bagi yang gak mau basah, bisa banget foto ala-ala di dermaga Manjarite dengan view cakepnya.

4. PULAU PADAR YANG KIAN BERKIBAR! 

Keesokan paginya kita bisa trekking sekitar 30 menit untuk menikmati sunrise di pulau Padar. Jalur trekking sudah dibangun sehingga memudahkan wisatawan untuk menuju puncak.



Pulau Padar bisa disebut sebagai top list kunjungan ke pulau Flores selain pulau Komodo. Pulau Padar terkenal akan tiga pulaunya yang ikonik. Pulau padar sudah menjadi tempat syuting banyak iklan. Maka tidak salah tempat ini selalu ramai dikunjungi baik wisatawan domestik maupun internasional.

5. PULAU KOMODO YANG BIKIN MELONGO! 

Ini dia yang paling ditunggu-tunggu bertemu makhluk purba ratusan tahun lalu, ya apalagi kalau bukan Komodo. Saya rasa sebagai orang Indonesia kita sangat beruntung karena kekhasan ini hanya dimiliki oleh Indonesia.




Begitu memasuki pulau Komodo kita bisa melihat komodo berkeliaran. Selain itu juga rusa dan hewan lainnya yang mungkin hanya bisa kita temui di pulau Komodo.

6. PANTAI PINK YANG MENAWAN

Pantai Pink juga menjadi andalan wisata pulau Flores. Pasir yang berwarna merah muda karena pecahan karang ini menjadi sangat unik dan istimewa.



Selain itu pantai pink juga memiliki wisata bawah laut yang sangat indah. Tapi anehnya walaupun udara sangat panas air di pantai pink ini sangat dingin. Penasaran kan? Hehehehe

Selain snorkeling kita juga bisa bermain floaties di sini. Panas-Panas an dengan view indah adalah daya tarik pantai pink.

7. GILI LAWA YANG GILAK! 

Kenapa saya bilang GILAK, soalnya di Gili lawa kita bisa menikmati view sunrise dan sunset sekaligus. Apalagi ada banyak rusa liar yang berkeliaran di tepi pantai. Kalau yang lain menganggap pulau Padar sebagai Ikon wisatanya pulau Flores, maka saya justru memilih Gili lawa  sebagai toplist wisata Flores. Hehehee.



Selain buat foto ala-ala, Gili lawa ini cocok banget jadi tempat buat prewedd dengan konsep yang sederhana tapi kesannya Woww!!



Ada banyak spot cantik di Gili lawa, pastikan memori kalian cukup untuk foto di setiap spot. Hehehe.


Sayangnya karena peristiwa kesalahan manusia untuk beberapa saat tempat ini harus ditutup untuk sementara waktu. Namun itu memang harus dilakukan sih, jadi gili lawa bisa rehat sejenak.

8. PULAU KANAWA 

Pulau Kanawa juga menyuguhkan pemandangan alam yang sangat indah. Airnya hijau kebiruan dengan lanskap bukit-bukit dari kejauhan.



Di pulau Kanawa kita bisa snorkeling. Ya pulau Flores memang surganya snorkeling! Jadi saya bahagia banget sebagai orang yang baru bisa snorkeling dan langsung disuguhi pemandangan bawah laut super cantik. Ikan ikan berwarna warni karang karang indah. Ahh surga pokoknya!

9. PASIR TIMBUL TAKA MAKASSAR

Terakhir ada pasir timbul. Pasir timbul ini biasanya muncul ketika pagi atau sore ketika air masih surut. Akan lebih jelas jika dilihat melalui drone. Enggak punya drone seperti saya maka snorkeling adalah pilihan yang tepat. Hehehe. Pokoknya puas banget di setiap spot kita bisa snorkeling terus.

Oiya foto ini saya memegang bintang laut biru, waktu itu saya belum tahu kalau bintang laut ternyata gak boleh dipegang. Jadi jangan dicontoh ya genks..



Sebenarnya, makin tahun makin banyak destinasi baru yang bisa dieksplor di pulau Flores ini. Tapi paling enggak destinasi ini juga udah lebih dari cukup untuk mewakili kecantikan pulau Flores. Demikianlah destinasi wajib kamu kunjungi ketika LOB di Flores..

Happy Reading Segerakan Traveling! 

With Love, 

MRS 



Share
Tweet
Pin
Share
No komentar
Hai Guys, 
What's Up! 

"Mita eti, Riki mata (loli), Riki mata waja wiwi (anakalang)." 

Artinya: Hendaklah selalu ramah dan hidup dalam kerukunan. 
-__________________peribahasa Sumba



Kali ini aku mau kilas balik tentang perjalanan aku ke Sumba pada bulan April 2018. Jadi overland Sumba dengan menaiki bus khas Sumba bersama dengan komunitas sharecost Backpacker Jakarta ini adalah trip pertama aku ke tempat yang jauh. Kudu naik pesawat dan seorang diri. Puji Tuhan ketemu dengan orang-orang baik.

Sumba sendiri adalah one of my biggest wishlist. Masih enggak nyangka sih bisa nginjakin kaki di tanah yang disebut sebagai " Surga di tanah Timur". Oke dehh berikut ringkasan tempat-tempat yang aku kunjungi, dan pastinya ini wajib juga kalian kunjungi kalau liburan ke Sumba.

1. BANDARA TAMBOLAKA

Buahahahaa.... Sebenernya ini udah pasti kalian singgah sih kalau berkunjung ke Sumba melalui Sumba Barat Daya. Well, seperti bandara pada umumnya, yang pasti ini adalah gerbang utama kita masuk suatu tempat. Begitu tiba di bandara Tambolaka, kita akan disambut ruang tunggu yang dipenuhi hiasan khas Sumba. Wah berasa dehh tiba di Sumbanya.

Enggak hanya sampai situ, kalau kamu tiba pada sore hari maka jangan lewatkan sunset di sini. Serius indah banget sih. Wahh langsung deh jatuh cinta ama Sumba.

2. DANAU WEEKURI

Untuk tiba di Danau Weekuri kita kudu siap duduk sekitar kurleb 3 jam. Tenang, semua itu bakalan sebanding dengan keindahan yang danau Weekuri tawarkan. Sesampainya di danau Weekuri, hasrat pengen langsung nyebur. Bukan nyebur biasa, tapi lompat dari ketinggian yang sangat memacu adrenalin.



Aku yang penasaran pengen lompat tapi deg-degan juga kayak ketemu gebetan. Asli deh lihat anak-anak setempat yang nyebur dengan gampangnya dengan ketinggian sekitar 3 meter dari permukaan danau. Berlagak berani aku maju deh ke papan luncurnya, pas sudah sampai di ujung dan lihat ke bawah kog langsung ciut, tapi karena gengsi akhirnya lompat deh. Tenang udah ada temen yang jagain kalau aku kenapa-kenapa. Hehehee. Patut dicoba buat kamu adrenaline hunter.

3. KAMPUNG ADAT RATENGGARO 

Sumba terkenal dengan rumah adat yang masih terjaga keberadaannya. Biasanya warga yang masih menjaga rumah tersebut tinggal di kampung adat. Salah satunya adalah kampung adat Ratenggaro.


Kampung adat Ratenggaro terkenal dengan puncak rumahnya yang tinggi-tinggi. Biasanya rumah terdiri dari tiga bagian. Bagian bawah untuk memelihara ternak, bagian tengah untuk tempat tinggal keluarga dan yang paling atas untuk menyimpan hasil bumi.

Ada keyakinan yang dipercaya di sini, yaitu apapun yang kalian doakan pasti akan terkabul. Well, percaya enggak percayanya kembali ke diri masing-masing ya guys.

Selain rumah adat, desa Ratenggaro semakin dipercantik dengan adanya pantai tepat di belakang desa ini. Jadi foto di pantai dengan latar belakang rumah ada Ratenggaro adalah hal wajib yang bisa kalian coba. Kalau aku sendiri enggak nyoba soalnya udah enggak keburu. Hehehe

4. KAMPUNG ADAT PRAIJING

Masih dengan kampung adat. Ada kampung adat Praijing yang letaknya agak di pegunungan. Berbeda dengan desa Ratenggaro yang menawarkan pantai sebagai pemandangan, kalau di desa Praijing justru menawarkan view pepohonan dengan rumah adat.



Ada satu spot di ketinggian yang bisa menangkap semua rumah adat yang ada di sini. Jika ingin merasakan berbaur dengan warga Sumba maka bisa banget menginap di salah satu rumah di sini.

5. KAMPUNG ADAT PRALIU

Oke ini adalah kampung adat yang akan saya bahas terakhir. Berbeda dengan kampung adat Praijing dan Ratenggaro yang berada di Sumba Barat. Maka kampung adat Praliu ini berada di Sumba Timur. Lokasinya juga bisa dikatakan sudah ada di 'perkotaan' maka enggak heran ada banyak artis, seperti Dian Sastro dan Ardinia Wirasti, yang mengambil sesi pemotretan di sini.

Di kampung ini akan banyak terlihat kegiatan warga setempat, khususnya para ibu yang sedang asik menenun kain khas Sumba. Jadi foto dengan background kain yang sedang dijemur adalah hal yang banyak dilakukan wisatawan ketika berkunjung ke sini.

6. PANTAI MAROSI

Jika dilihat sepintas, maka pantai Marosi sama seperti kebanyakan pantai-pantai lainnya. Pantai dengan pasir putih dan deburan ombaknya. Namun entah kenapa berada di sini terasa sangat menyenangkan, mungkin karena pantai ini masih tergolong pantai yang belum banyak diketahui orang jadi masih sepi pengunjung. Cocok banget untuk aku yang penyendiri ini. Wkwkwkw



7. PANTAI MBAWANA

Pantai Mbawana terkenal juga dengan sebutan pantai Batu cincin. Hal ini karena adanya batuan tebing yang bolong tengahnya yang bentuknya menyerupai sebuah cincin.



Untuk menuju pantai ini tidak mudah, pengunjung harus treking terlebih dahulu. Begitu sampai maka sapaan angin pantai akan langsung menyapa.

8. PANTAI WALAKIRI

Pantai Walakiri berada di Sumba Timur. Pantai ini terkenal akan daun mangrovenya yang meliuk-liuk seperti wanita menari. Waktu terbaik ke sini adalah saat senja. Warna langitnya berubah - ubah dalam kedipan mata.



Menurut saya, pntai Walakiri jadi pantai dengan sunset terbaik. Apalagi lokasinya hanya satu jam dari pusat kota Waingapu. Maka tidak heran pantai ini selalu ramai ketika menjelang sore hari.

9. AIR TERJUN LAIPOPU

Untuk menuju air terjun Laipopu maka kita harus membelah hutan. Lokasinya memang masih sangat alami. Maka enggak heran airnya sangat segar. Terlebih lagi masih ada banyak pepohonan di sekitar air terjun.


Jarak dari pintu masuk menuju air terjun pun tidak terlalu jauh. Tapi perhatikan waktu yang tepat jika mau ke sini, kalau di musim penghujan maka airnya akan keruh kecoklatan. Musim kemarau adalah saat yang tepat karena airnya akan berwarna kehijauan.

10. AIR TERJUN TANGGEDU

Air terjun Tanggedu menjadi salah satu lokasi syuting film " Susah Sinyal". Tidak bisa dipungkiri akibat film tersebut maka makin banyak pengunjung yang penasaran akan tempat indah ini.



Diperlukan waktu beberapa jam untuk tiba di pintu masuk terakhir desa Tanggedu. Selanjutnya pengunjung masih harus treking sekitar 30 menit. Membelah hutan, menyeberang sungai dan menerobos padang ilalang harus dilakukan untuk bisa tiba di air terjun yang memiliki banyak kolam alami ini.

Semua perjuangan akan hilang ketika menyeburkan diri ke dinginnya air terjun Tanggedu. Air terjun yang dikelilingi bebatuan tebing besar ini sering disebut sebagai 'Grand Canyon' dari Sumba. Foto ala-ala memakai kain Sumba akan membuat foto kamu semakin instagenik.

11. BUKIT WAIRINDING

Bukit Wairinding merupakan perbukitan yang terdiri dari banyak gundukan sejauh mata memandang. Mengikuti musim maka warna bukit akan berwarna hijau segar pada musim hujan dan warna emas kecoklatan pada musim kemarau. Maka pastikan kamu suka warna apa untuk datang di saat yang tepat.


Baik pada saat pagi dan sore sangat asik menikmati tempat ini. Selain itu kadang ada anak-anak setempat yang sedang asik bermain.

12. BUKIT PERSAUDARAAN

Bukit persaudaraan ini berada tidak jauh dari Bandara Umbu Mehang, Sumba Timur. Menawarkan lanskap sawah dari ketinggian, selain itu jika beruntung maka pengunjung bisa berfoto dengan kuda liar yang sedang merumput. Karena sensitif pastikan kalian bergerak dengan sangat pelan dan tetap utamakan keselamatan ya.


Berikut tempat yang wajib kalian sambangi ketika liburan ke Sumba. Sebenarnya saat ini sudah semakin banyak hiddem gems yang ditemukan. Maka masih ada banyak destinasi menarik lainnya. Sebut saja air terjun Wairamang, Bukit Tanarara, pantai Mandorak, bukit Tenau, sawah Waikelo dan masih banyak lainnya. Ah semoga bisa segera menginjakkan kaki di tanah Humba.

TIPS LIBURAN KE SUMBA

1. Pastikan Membawa sunblock, dan karena cuaca sangat panas, apalagi ketika musim kemarau.
2. Sediakan waktu 4-7 hari. Hal ini karena lokasi destinasi satu ke lainnya sangat berjauhan jadi kalau mau puas liburan sediakan waktu yang cukup.
3. Siapkan fisik yang baik karena akan ada banyak trekking menuju suatu destinasi.
4. Tidak memberi uang pada anak-anak setempat. Lebih baik mengajari mereka sesuatu atau memberikan alat tulis.
5. Usahakan berwisata bersama warga lokal sebagai tour guide. Hal ini untuk mencegah hal-hal yang tidak diinginkan, karena memang Sumba masih cukup rawan kejahatan di beberapa daerah.
6. Membawa uang cash yang cukup karena cukup sulit menemukan Anjungan Tunai Mandiri di sini.
7. Untuk yang ingin tetap eksis maka pastikan memakai kartu yang terbaik.
8. Selalu mendengarkan arahan dan hal hal yang dilarang di suatu destinasi.
9. Ambil foto sebanyak apapun tapi jangan pernah merusak apapun.
10. Beli tiket pesawat pastinya. Hehehhee


Happy Reading, Segerakan Traveling! 

With ❤️, 

MRS 

Share
Tweet
Pin
Share
2 komentar
Newer Posts
Older Posts

Kubbu

Kubbu Network

http://kubbu.net/

https://kubbu.net/wp-content/uploads/2019/06/logo-kubbu-komunitas-blogger-dan-buku-300x225.jpg

Mengenai Saya

Foto saya
mrs.kingdom17
Hiiii... how's your life?
Lihat profil lengkapku

Follow Us

  • facebook
  • twitter
  • instagram
  • Google+
  • pinterest
  • youtube

Categories

recent posts

Sponsor

Facebook

Blog Archive

  • Agustus 2021 (1)
  • Juni 2021 (1)
  • Maret 2021 (1)
  • Januari 2021 (1)
  • Oktober 2020 (30)
  • Juni 2020 (1)
  • Mei 2020 (1)
  • Maret 2020 (2)
  • Februari 2020 (1)
  • Januari 2020 (3)
  • Desember 2019 (1)
  • November 2019 (4)
  • Oktober 2019 (3)
  • September 2019 (4)
  • Agustus 2019 (3)
  • Juli 2019 (4)
  • Juni 2019 (5)
  • Mei 2019 (4)
  • April 2019 (4)
  • Maret 2019 (5)
  • Februari 2019 (3)
  • Januari 2019 (4)
  • November 2018 (3)
  • Oktober 2018 (2)
  • September 2018 (2)
  • Agustus 2018 (3)
  • Juli 2018 (4)
  • Juni 2018 (3)
  • Mei 2018 (3)
  • April 2018 (6)
  • Maret 2018 (8)
  • Februari 2018 (2)
  • Januari 2018 (4)
  • Desember 2017 (11)
  • November 2017 (6)
  • Oktober 2017 (4)
  • September 2017 (1)
  • Agustus 2017 (8)
  • Juli 2017 (4)
  • Juni 2017 (2)

Created with by ThemeXpose